Pentingnya Literasi Finansial untuk Mengelola Keuangan dengan Baik


Keuangan adalah salah satu aspek penting dalam hidup kita. Dengan mengelola keuangan dengan baik, kita dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, mempersiapkan masa depan, dan merencanakan impian yang ingin dicapai. Oleh karena itu, literasi finansial menjadi sangat penting untuk dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pengertian Literasi Finansial dan Pentingnya Memilikinya

Literasi finansial adalah kemampuan seseorang untuk memahami dan mengelola keuangan dengan baik. Hal ini mencakup pemahaman terhadap produk keuangan, perencanaan keuangan, pengambilan keputusan finansial yang tepat, dan pengelolaan risiko finansial. Dengan memiliki literasi finansial yang baik, seseorang dapat membuat keputusan finansial yang tepat dan mengelola keuangan dengan baik.

Pentingnya memiliki literasi finansial adalah sebagai berikut:

Memiliki kontrol terhadap keuangan

Dengan memahami produk keuangan, perencanaan keuangan, dan pengelolaan risiko finansial, seseorang dapat membuat keputusan finansial yang tepat dan memiliki kontrol terhadap keuangan. Hal ini membantu seseorang untuk menghindari masalah keuangan seperti hutang, pembayaran tagihan yang tertunda, atau kesulitan keuangan lainnya.

Mempersiapkan masa depan

Dengan memahami perencanaan keuangan, seseorang dapat mempersiapkan masa depan dengan baik. Hal ini mencakup menyimpan uang untuk tujuan tertentu seperti pensiun atau membeli rumah, serta memahami investasi untuk meraih tujuan finansial jangka panjang.

Membuat keputusan finansial yang tepat

Dengan memahami produk keuangan dan risiko finansial, seseorang dapat membuat keputusan finansial yang tepat. Hal ini membantu seseorang untuk memilih produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan dan menghindari produk yang kurang menguntungkan.

Memperoleh manfaat dari produk keuangan

Dengan memahami produk keuangan, seseorang dapat memperoleh manfaat dari produk keuangan yang tersedia. Hal ini mencakup memahami cara kerja produk keuangan, memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan, dan menghindari produk yang kurang menguntungkan.

Mengelola risiko finansial

Dengan memahami pengelolaan risiko finansial, seseorang dapat mengelola risiko finansial dengan baik. Hal ini membantu seseorang untuk menghindari risiko keuangan seperti kerugian investasi atau kehilangan uang karena tindakan yang tidak tepat.

Dampak Buruk Tidak Memiliki Pemahaman Literasi Finansial

Tidak memiliki literasi finansial dapat berdampak buruk bagi keuangan seseorang. Berikut ini adalah beberapa dampak buruk dari tidak memiliki literasi finansial:

Kesulitan mengelola keuangan

Seseorang yang tidak memiliki literasi finansial akan kesulitan dalam mengelola keuangan. Hal ini dapat menyebabkan kehilangan kontrol terhadap keuangan dan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Meningkatnya risiko finansial

Tidak memiliki literasi finansial juga meningkatkan risiko finansial seseorang. Hal ini karena seseorang tidak memahami produk keuangan dan risiko finansial yang terkait, sehingga membuat keputusan finansial yang kurang tepat dan berisiko.

Kerugian investasi

Seseorang yang tidak memiliki literasi finansial cenderung membuat keputusan investasi yang buruk. Hal ini dapat menyebabkan kerugian investasi yang besar dan merugikan keuangan seseorang dan juga mempengaruhi arus kas dari keuangan kalian. 

Hutang yang menumpuk

Tidak memiliki literasi finansial juga dapat menyebabkan hutang yang menumpuk. Seseorang yang tidak memahami cara mengelola hutang dapat kesulitan membayar hutang dan membuat hutang semakin menumpuk.

Tidak bisa mempersiapkan masa depan

Seseorang yang tidak memiliki literasi finansial juga kesulitan dalam mempersiapkan masa depan. Hal ini karena seseorang tidak memahami cara membuat perencanaan keuangan yang baik, sehingga kesulitan mencapai tujuan finansial jangka panjang seperti membeli rumah atau pensiun.

Cara Meningkatkan Literasi Finansial

Untuk meningkatkan literasi finansial, ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Berikut ini adalah beberapa cara untuk meningkatkan literasi finansial:

Belajar melalui literatur keuangan

Salah satu cara untuk meningkatkan literasi finansial adalah dengan membaca buku atau artikel tentang keuangan. Dengan membaca literatur keuangan, seseorang dapat memahami produk keuangan, perencanaan keuangan, dan pengelolaan risiko finansial.

Mengikuti kursus atau seminar keuangan

Seseorang juga dapat meningkatkan literasi finansial dengan mengikuti kursus atau seminar keuangan. Hal ini dapat membantu seseorang untuk memahami secara lebih mendalam tentang keuangan dan mendapatkan tips atau strategi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Mencari bantuan dari ahli keuangan

Jika merasa kesulitan dalam mengelola keuangan, seseorang dapat mencari bantuan dari ahli keuangan seperti konsultan keuangan atau planner keuangan. Ahli keuangan dapat membantu seseorang untuk membuat perencanaan keuangan yang baik dan membantu mengelola risiko finansial.

Berdiskusi dengan keluarga atau teman Tentang Pengelolaan Keuangan

Seseorang juga dapat meningkatkan literasi finansial dengan berdiskusi dengan keluarga atau teman yang memiliki pengetahuan tentang keuangan. Diskusi ini dapat membantu seseorang untuk memperdalam pemahaman tentang keuangan dan juga mendapatkan pandangan yang berbeda dalam mengelola keuangan.

Menerapkan disiplin dalam pengelolaan keuangan

Menerapkan disiplin dalam pengelolaan keuangan adalah cara yang efektif untuk meningkatkan literasi finansial. Dengan menerapkan disiplin dalam pengelolaan keuangan, seseorang dapat membatasi pengeluaran, mengalokasikan dana untuk tujuan tertentu, dan memprioritaskan pengeluaran yang penting.

Berinvestasi dengan bijak

Berinvestasi dengan bijak adalah cara lain untuk meningkatkan literasi finansial. Sebelum berinvestasi, seseorang harus memahami resiko dan peluang yang terkait dengan investasi, serta memilih jenis investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi.

Mempelajari teknologi keuangan (fintech)

Teknologi keuangan atau fintech telah membawa perubahan signifikan dalam industri keuangan. Oleh karena itu, mempelajari fintech dapat membantu seseorang dalam memahami produk dan layanan keuangan yang terkait dengan fintech, serta cara menggunakannya dengan efektif.

Membuat anggaran keuangan

Membuat anggaran keuangan adalah cara lain untuk meningkatkan literasi finansial. Dengan membuat anggaran keuangan, seseorang dapat mengetahui berapa banyak uang yang masuk dan keluar setiap bulan, serta membatasi pengeluaran dan mengalokasikan dana untuk tujuan tertentu.

Memonitor pengeluaran

Memonitor pengeluaran adalah cara efektif untuk meningkatkan literasi finansial. Dengan memonitor pengeluaran, seseorang dapat mengetahui di mana uangnya digunakan dan mengidentifikasi pengeluaran yang tidak perlu. Hal ini dapat membantu seseorang untuk membatasi pengeluaran dan mengalokasikan dana untuk tujuan tertentu.

Berpartisipasi dalam program literasi finansial

Beberapa organisasi atau lembaga keuangan menyediakan program literasi finansial untuk masyarakat. Berpartisipasi dalam program literasi finansial dapat membantu seseorang untuk memahami lebih dalam tentang keuangan dan juga mendapatkan sumber daya dan dukungan untuk meningkatkan literasi finansial.

Patut Diperhatikan Juga Terkait Paylatter Dalam Mengatur Keuangan !!! 

Dalam era digital, kemudahan akses ke berbagai jenis layanan keuangan semakin terbuka lebar. Salah satunya adalah layanan pembayaran dengan menggunakan aplikasi seperti PayLater atau kredit digital. Meskipun layanan ini memberikan kemudahan dan kepraktisan dalam bertransaksi, namun terdapat dampak yang sering dilupakan dalam penggunaannya yaitu kredit macet. OJK mencatat bahwa kredit macet pada tahun 2022 mencapai level 7,61% !!! Lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar 3,53%.  

Berikut adalah beberapa dampak penggunaan PayLater yang perlu diperhatikan:

Terjerat dalam hutang

Dalam penggunaannya, PayLatter seringkali menjadi jebakan yang menjerat penggunanya dalam utang. Dalam beberapa kasus, pengguna PayLater tidak dapat membayar tagihan pada waktu yang ditentukan sehingga terkena biaya keterlambatan dan bunga yang tinggi. Hal ini dapat menyebabkan jumlah utang semakin membesar dan sulit untuk diatasi.

Menimbulkan ketidakseimbangan dalam keuangan

Penggunaan PayLatter dapat mengganggu keseimbangan dalam keuangan seseorang karena menambah tagihan bulanan yang harus dibayar. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam mengelola keuangan secara keseluruhan, terutama jika penggunaan PayLater tidak direncanakan dengan baik.

Berpotensi menurunkan skor kredit

Penggunaan PayLatter dapat berdampak pada skor kredit seseorang. Jika pengguna tidak dapat membayar tagihan pada waktu yang ditentukan, maka skor kredit akan turun dan sulit untuk mendapatkan akses ke layanan keuangan di masa depan.

Menimbulkan ketergantungan

Penggunaan PayLatter dapat menimbulkan ketergantungan dalam pengelolaan keuangan. Seseorang yang terbiasa menggunakan PayLatter untuk bertransaksi mungkin sulit untuk mengelola keuangan secara mandiri tanpa bantuan dari aplikasi tersebut.

Menyebabkan pengeluaran yang tidak terencana

PayLatter seringkali membuat penggunanya melakukan pembelian yang tidak direncanakan, karena kemudahan dan kepraktisannya dalam bertransaksi. Hal ini dapat menyebabkan pengeluaran yang tidak terencana dan mengganggu rencana keuangan jangka panjang.

Dalam menggunakannya, sangat penting untuk memperhatikan batas kewajaran dan merencanakan penggunaan PayLatter dengan baik. Pastikan untuk membayar tagihan tepat waktu dan tidak menggunakan PayLatter sebagai alat untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Sebaiknya gunakan PayLatter sebagai sarana untuk memudahkan pembayaran atau untuk memanfaatkan promo yang tersedia. Dengan demikian, dampak negatif dari penggunaan PayLatter dapat dihindari dan keuangan dapat dikelola dengan lebih baik.

Perlu dicatat dan diperhatikan baik-baik!!! 

Beberapa tips dari ahli dan pakar keuangan tentang finansial

Untuk meningkatkan literasi finansial, kita dapat mengambil beberapa tips dan saran dari ahli dan pakar keuangan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. "Membuat anggaran adalah kunci untuk pengelolaan keuangan yang sukses. Dengan membuat anggaran, kita dapat mengetahui di mana uang kita digunakan dan mengalokasikan dana untuk tujuan tertentu." - Dave Ramsey, penulis dan konsultan keuangan.

2. "Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan investasi. Lakukan riset dan analisis yang cermat terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berinvestasi." - Warren Buffet, investor legendaris.

3. "Memahami risiko dan peluang dalam investasi adalah hal yang sangat penting. Pastikan untuk melakukan diversifikasi investasi untuk mengurangi risiko kerugian." - Suze Orman, penulis dan konsultan keuangan.

4. "Berinvestasi pada diri sendiri melalui pendidikan dan pengembangan keterampilan dapat memberikan hasil jangka panjang yang lebih besar daripada investasi keuangan lainnya." - Robert Kiyosaki, penulis dan investor.

5. "Mengalokasikan dana untuk tabungan dan investasi jangka panjang adalah penting untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik." - Jean Chatzky, penulis dan ahli keuangan.

6. "Hindari penggunaan kartu kredit secara berlebihan dan selalu bayar tagihan tepat waktu. Ini dapat membantu meningkatkan skor kredit Anda dan mengurangi biaya bunga yang harus dibayarkan." - Clark Howard, konsultan keuangan.

7. "Mempelajari dan memahami jenis-jenis asuransi dan bagaimana cara kerjanya dapat membantu melindungi diri Anda dari risiko finansial yang tidak terduga." - Liz Weston, penulis dan konsultan keuangan.

8. "Berbicara dengan pasangan atau keluarga tentang tujuan keuangan dan mengambil keputusan bersama dapat membantu meningkatkan pengelolaan keuangan secara keseluruhan." - Beth Kobliner, penulis dan ahli keuangan.

9. "Mengikuti berita ekonomi dan keuangan dapat membantu seseorang untuk memahami bagaimana perubahan di pasar keuangan dapat mempengaruhi keuangan pribadi." - Jill Schlesinger, konsultan keuangan dan wartawan.

10. "Mencari bantuan dari ahli keuangan seperti konsultan keuangan, planner keuangan, atau CPA dapat membantu seseorang untuk membuat rencana keuangan yang efektif dan mengelola keuangan dengan lebih baik." - Ric Edelman, penulis dan konsultan keuangan.

Dalam mengikuti tips dari ahli dan pakar keuangan tersebut, kita dapat meningkatkan literasi finansial dan mengelola keuangan dengan lebih baik. Namun, tentu saja setiap orang memiliki situasi keuangan yang berbeda-beda, sehingga sangat penting untuk mengambil tips dan saran yang sesuai dengan kebutuhan dan situasi keuangan pribadi.

Kesimpulan

Dalam dunia yang semakin kompleks dan berubah cepat, literasi finansial sangat penting bagi seseorang untuk mengelola keuangan dengan efektif dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Tidak memiliki literasi finansial dapat berdampak buruk pada keuangan seseorang, seperti kesulitan mengelola keuangan, meningkatnya risiko finansial, kerugian investasi, hutang yang menumpuk, dan kesulitan mempersiapkan masa depan. Oleh karena itu, meningkatkan literasi finansial melalui berbagai cara seperti membaca literatur keuangan, mengikuti kursus atau seminar keuangan, mencari bantuan dari ahli keuangan, berdiskusi dengan keluarga atau teman, menerapkan disiplin dalam mengatur keuangan dan lain sebagainya. 

Untuk lebih lengkapnya terkait Pembahasan Finansial, Silahkan Kunjungi : finansial.radarliterasi.web.id

Bagikan: